twitter



Nama Kelompok :

DWI RAHMAN ISMAL (52412303)
FIRMANSYAH SURYA PRATAMA (52412991)
IBNU IZZA RAMADHAN NOOR (53412524)
RIFKHI FEBRIYANTO (56412338)


A. Parallelism Concept

Parallelism adalah melakukan banyak hal pada waktu sama dengan kata lain bisa melakukan banyak hal dalam waktu yang sedikit.

Parallel computing atau komputasi parallel adalah penggunaan prosessor atau komputer yang bekerja bersama dalam tugas bersama, setiap prosessor bekerja pada bagian masalah, prosessor juga dapat bertukar informasi.


Manfaat menggunakan komputasi parallel adalah :

Batasan dari setiap CPU komputer, kerjanya lebih baik, dan ketersedian memori lebih besar.
Komputasi paralel memungkinkan untuk menyelesaikan masalah yang tidak bisa diselesaikan dengan satu komputer, dan menyelesaikan masalah yang ridak bisa diselesaikan dengan waktu yang layak.
Komputasi paralel dapat menyelesaikan masalah yang besar, menyelesaikan masalah yang sama dengan lebih cepat, dan kasus lainnya.


B. Distributed Processing

Mengerjakan semua proses pengolahan data secara bersama antara komputer pusat dengan beberapa komputer yang lebih kecil dan saling dihubungkan melalui jalur komunikasi. Setiap komputer tersebut memiliki prosesor mandiri sehingga mampu mengolah sebagian data secara terpisah, kemudian hasil pengolahan tadi digabungkan menjadi satu penyelesaian total. Jika salah satu prosesor mengalami kegagalan atau masalah yang lain akan mengambil alih tugasnya.



C. Architectural Parallel Computer

SISD
Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Single Data adalah satu-satunya yang menggunakan arsitektur Von Neumann. Ini dikarenakan pada model ini hanya digunakan 1 processor saja. Oleh karena itu model ini bisa dikatakan sebagai model untuk komputasi tunggal. Sedangkan ketiga model lainnya merupakan komputasi paralel yang menggunakan beberapa processor. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SISD adalah UNIVAC1, IBM 360, CDC 7600, Cray 1 dan PDP 1.

SIMD
Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Multiple Data. SIMD menggunakan banyak processor dengan instruksi yang sama, namun setiap processor mengolah data yang berbeda. Sebagai contoh kita ingin mencari angka 27 pada deretan angka yang terdiri dari 100 angka, dan kita menggunakan 5 processor. Pada setiap processor kita menggunakan algoritma atau perintah yang sama, namun data yang diproses berbeda. Misalnya processor 1 mengolah data dari deretan / urutan pertama hingga urutan ke 20, processor 2 mengolah data dari urutan 21 sampai urutan 40, begitu pun untuk processor-processor yang lain. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SIMD adalah ILLIAC IV, MasPar, Cray X-MP, Cray Y-MP, Thingking Machine CM-2 dan Cell Processor (GPU).

MISD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Single Data. MISD menggunakan banyak processor dengan setiap processor menggunakan instruksi yang berbeda namun mengolah data yang sama. Hal ini merupakan kebalikan dari model SIMD. Untuk contoh, kita bisa menggunakan kasus yang sama pada contoh model SIMD namun cara penyelesaian yang berbeda. Pada MISD jika pada komputer pertama, kedua, ketiga, keempat dan kelima sama-sama mengolah data dari urutan 1-100, namun algoritma yang digunakan untuk teknik pencariannya berbeda di setiap processor. Sampai saat ini belum ada komputer yang menggunakan model MISD.

MIMD
Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Multiple Data. MIMD menggunakan banyak processor dengan setiap processor memiliki instruksi yang berbeda dan mengolah data yang berbeda. Namun banyak komputer yang menggunakan model MIMD juga memasukkan komponen untuk model SIMD. Beberapa komputer yang menggunakan model MIMD adalah IBM POWER5, HP/Compaq AlphaServer, Intel IA32, AMD Opteron, Cray XT3 dan IBM BG/L.



 D. Implementasi Parallel Computation :

Penerapan Komputasi Paralel Pada Sistem Komputasi Awan

Komputasi awan atau cloud computing adalah gabungan pemanfaatan teknologi computer (“komputasi”) dan pengembangan berbasis internet (“awan”). Awan adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang digambarkan di diagram jaringan computer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan computer tersebut, awan dalam cloud computing juga merupakan abstraksi dasari infrastruktur kompleks yang disembunyikan.

Ia adalah suatu metode komputasi dimana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan, sehingga pengguna dapat mengakses lewat internet tanpa mengetahui apa yang ada di dalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya. Cloud computing adalah suatu paradigm di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di computer pengguna termasuk didalamnya adalah desktop, computer tablet, notebook, computer tembok, handled, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.

Penggunaan komputasi parallel processing saat ini merupakan pilihan yang tepat untuk pengolahan data yang besar dan banyak. Hal ini apabila dibandingkan dengan membeli satu super computer yang harganya sangat mahal, maka penggunaan komputasi parallel proessing merupakan pilihan yang sangat tepat untuk pengolahan data tersebut.

Ada banyak kesempatan pada organisasi IT khususnya untuk mensosialisasikan cloud service. Banyak organisasi yang mencoba untuk menambahkan firut ini kepada infrastruktur yang mereka miliki sebelumnya untuk mengambil keuntungan dari “cloud bursting“; khususnya jika anda membutuhkan kapasitas ekstra atau ekstra aktifitas, anda dapat memanfaatkan cloud ketimbang melakukan investasi resource secara in-house.

Development/test dan beberapa aktifitas yang mirip juga menjadi tempat yang bagus untuk cloud, memungkinkan anda untuk mengurangi pengeleluaran perkapita dan biaya data center yang terus meingkat dari sisi kecepatan dan uptime.

Sedangkan perusahaan yang tidak segan segan untuk mengimplementasi teknologi cloud untuk data mereka dan menyimpan nya sebagai fasilitas mereka sendiri untuk memastikan kebijakan perusahaan tersimpan dengan baik tentunya akan lebih baik, sehingga memastikan proses komputerasisasi pada cloud sebagai sistem proses yang dibutuhkan akan lebih independen.

Adapun teknologi cloud computing yang didalamnya juga terdapat peranan penting dari komputasi parallel yaitu :

Infrastructure as Service, hal ini meliputi Grid untuk virtualized server, storage & network. Contohnya seperti Amazon Elastic Compute Cloud dan Simple Storage Service.
Platform-as-a-service: hal ini memfokuskan pada aplikasi dimana dalam hal ini memungkinkan developer untuk tidak memikirkan hardware dan tetap fokus pada application development nya tampa harus mengkhawatirkan operating system, infrastructure scaling, load balancing dan lainya. Contoh nya yang telah mengimplementasikan ini adalah Force.com dan Microsoft Azure investment
Software-as-a-service: Hal ini memfokuskan pada aplikasi denga Web-based interface yang diakses melalui Web Service dan Web 2.0. contohnya adalah Google Apps, SalesForce.com dan social network application seperti Facebook.


Sumber :

http://pusatedukasi.blogspot.com/2012/04/penerapan-paralel-prosesing-pada-sistem.html